Tuesday, December 24, 2024

INSTRUMEN SUPERVISI KURIKULUM MERDEKA DAN TEMPLAT PROGRAM SERTA LAPORAN SUPERVISI

 LINK DOWNLOAD FILE SUPERVISI ADA DI BAWAH

Supervisi merupakan bagian keempat dari empat kegiatan proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh tim supervisor baik oleh kepala sekolah/madrasah dan pengawas. Keempat proses pembelajaran itu antara lain; diawali dengan perencanaan, kemudian pelaksanaan, diteruskan dengan penilaian, dan yang keempat pengawasan. Setiap satuan pendidikan melakukan perencanaan proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian hasil pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran untuk terlaksananya proses pembelajaran yang efektif dan efisien.

Perencanaan proses pembelajaran dilakukan oleh kepala satuan pendidikan bersama dengan pendidik. Perencanaan itu berbentuk alur tujuan pembelajaran (ATP) dan modul ajar (MA). Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabusATP dan Modul Ajar yang memuat sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar.

Pelaksanaan proses pembelajaran dilakukan oleh pendidik berdasarkan perencanaan proses pembelajaran. Wujudnya nyatanya adalah peristiwa di ruangan belajar dan pemberian tugas terstruktur dan tugas mandiri kepada peserta didik. Peristiwa di kelas meliputi kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir. Penilaian proses dan hasil belajar di tingkat satuan pendidikan dilakukan oleh pendidik dan satuan pendidikan. Wujud nyata penilaian itu adalah ulangan sumatif di akhir materi pelaaran. Pengawasan dilakukan oleh kepala satuan pendidikan dan pengawas sekolah. Wujud dari pengawasan itu adalah pemantauan, supervisi, evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut.

Kegiatan proses pembelajaran itu merupakan satu kesatuan dengan penanggung jawab yang jelas. Perencanaan merupakan dasar utama dari semua kegiatan. Perencanaan yang benar diasumsikan bermuara kepada pelaksanaan yang benar. Perencanaan dilakukan oleh kepala satuan pendidikan dan pendidik. Silabus / alur tujuan pembelajaran mata pelajaran dan muatan lokal disusun oleh guru bersama timnya yang diketuai oleh kepala satuan pendidikan. Jika silabus/ alur tujuan pembelajaran belum memenuhi standar yang diharuskan, penanggung jawabnya adalah kepala satuan pendidikan. Selain itu, silabus/ alur tujuan pembelajaran merupakan perangkat kurikulum yang kategori tanggung jawabnya berada di tangan kepala satuan pendidikan. Lagi pula, di dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), silabus / ATP merupakan dokumen kedua kurikulum, sedangkan penanggung jawab penyusunan kurikulum di tingkat satuan pendidikan adalah kepala satuan pendidikan

Recana pelaksanaan pembelajaran (RPP) atau Modul Ajar (MTs) disusun oleh pendidik berdasarkan karakteristik peserta didik yang berada di kelasnya. Penyusunan RPP/MA pada dasarnya dilakukan secara individu, meskipun tidak dilarang secara berkelompok. Jika RPP/MTs yang bermasalah berarti yang beratanggung jawab adalah pendidik.

Pelaksanaan proses pembelajaran oleh pendidik, bertumpu kepada perencanaan yang disusun oleh satuan pendidikan dan pendidik. Kegiatan ini berangkat dari keberadaan silabus / ATP dan RPP / Modul Ajar. Pelaksanaannya akan terlihat nyata di ruang kelas, dalam bentuk interaksi dengan peserta didik, dan dalam suasana yang menyenangkan. Proses pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.

Penilaian proses dan hasil belajar pada tataran satuan pendidikan dilakukan oleh pendidik, satuan pendidikan, dan pemerintah. Pada tataran satuan pendidikan hal itu dilakukan oleh pendidik dan satuan pendidikan. Penilaian pendidikan pada jenjang pendidikan dasar berdasarkan hasil penilaian sumatif yang dilaksanakan pada akhir materi pembelajaran.

Perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian dalam proses pembelajaran perlu pengawasan. Pembahasan akan dilakukan dengan sistematika berpikir seperti berikut ini. (1) ruang lingkup kerja kepengawasan; (2) program atau perencanaan pengawasan; (3) pelaksanaan, pelaporan, dan tindaklanjut kegiatan kepengawasan. Dengan tiga sistematika berpikir itu, diharapkan bahan ini dapat dijadikan sebagai landasan berpikir untuk melaksanakan kegiatan kepengawasan pada satuan pendidikan baik oleh pengawas madrasah maupun oleh kepala satuan pendidikan.

Silahkan download file-file supervisi IKM di bawah ini:

INSTRUMEN SUPERVISI

REKAP HASIL SUPERVISI

PROGRAM SUPERVISI

LAPORAN SUPERVISI

Monday, December 9, 2024

DOWNLOAD SOAL DAN KISI-KISI ASESMEN SUMATIF AKHIR SEMESTER (ASAS) SMA/MA/SMK

 Asesmen adalah penilaian, yang terdiri dari beberapa asesmen pada kurikulum Merdeka. Yaitu Asesmen Diagnostik, Asesmen Formatif dan Asesmen Sumatif. 

Asesmen Diagnostik dilaksanakan oleh seorang pendidik pada awal tahun/semester sebelum melaksanakan pembelajaran. Asesmen Formatif dilaksanakan oleh pendidik pada saat melaksanakan pembeajaran. Dan asesmen Sumatif dilaksanakan pada akhir atau setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran.

Asesmen Diagnostik dilaksanakan pada awal atau sebelum pembelajaran sangat bermanfaat bagi pendidik atau guru untuk mengetahui batas kemampuan peserta didik serta karakteristik belajarnya, sehingga dengan dilakukannya asesmen diagnostik ini maka hasilnya sangat bermanfaat bagi pendidik untuk menentukan materi apa yang akan dikaji pada pembelajarannya, serta metode dan pendekatan apa yang akan diterapkan. Sehingga Modul Ajar yang akan disusun oleh pendidik disesuaikan dengan kondisi peserta didik. Dengan demikian diharapkan pembelajaran yang akan dilaksanakan oleh pendidik benar-benar sesuai, sehingga akan berdampak positif pada output/ hasil belajar peserta didik.

Asesmen Formatif dilaksanakan pada saat pendidik melaksanakan kegiatan pembelajaran. Asesmen formatif ini dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan pembelajaran dapat dilaksanakan. Dengan asesmen formatif ini pendidik dapat mengetahui apakah kekurangan pada pembelajaran yang dia laksanakan. Dan selanjutnya pendidik bisa memperbaiki modul ajarnya, baik metode, pendekatan dan lain-lain.

Asesmen Sumatif dilaksanakan setelah pembelajaran untuk menilai kompetensi peserta didik dalam menguasai capaian pembelajaran (CP). Asesmen Sumatif terdiri dari Sumatif Harian, Sumatif Tengah Semester(STS), Sumatif Akhir Semester (SAS), Sumatif Akhir Tahun (SAT)/Sumatif Akhir Fase dan Sumatif Akhir Sekolah/Madrasah atau Asesmen Sekolah/Madrasah.

Berikut contoh Soal Sumatif Akhir Semester (SAS) SMA/MA/SMK silahkan di download:

(Di klik beberapa kali ya! kalau klik pertama muncul iklan)

SOAL SAS KELAS 10 UMUM IKM

SOAL SAS KELAS 11 UMUM IKM

SOAL SAS KELAS 12 UMUM IKM

SOAL PAS KELAS 12 UMUM K13 

SOAL SAS KELAS 1O 11 12 PAI & B.ARAB 

Monday, December 2, 2024

SOAL DAN KISI-KISI ASESMEN SUMATIF AKHIR SEMESTER (ASAS) KELAS 3 SD/MI

       Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS) adalah asesmen/penilaian yang dilakukan oleh pendidik atau sekolah/madrasah pada akhir semester ganjil. ASAS ini dulu disebut PAS (penilaian akhir semester) pada Kurikulum 2013 atau ujian semester ganjil.

      ASAS ini merupakan salah satu bentuk penilaian/asesmen dari beberapa asesmen sumatif. Asesmen sumatif meliputi: Asesmen Sumatif Harian (ASH) atau dulu disebut ulangan harian (UH) atau penilaian harian (PH), Asesmen Sumatif Tengah Semester (ASTS) atau UTS (ulanagn tengah semester) atau penilaian tengah semester (PTS) dan Asesmen Sumatif Akhir Tahun (ASAT) atau dulu disebut PAT (penilaian akhir tahun) atau ujian kenaikan kelas (UKK).

      Pada Kurikulum Merdeka selain ada asesmen sumatif, ada juga asesmen formatif dan asesmen diagnostik. Tetapi asesmen formatif dan diagnostik ini hasilnya tidak dimasukkan ke Rapor atau Lembar Hasil Belajar Siswa (LHBS). Sedangkan asesmen sumatif inilah yang dimasukkan ke dalam Rapor atau LHBS.

      Asesmen Formatif adalah asesmen untuk mengetahui tingkat ketercapaian kompetensi peserta didik yang digunakan untuk perbaikan pembelajaran atau cara/metode mengajar seorang guru. Oleh karena itu hasil dari asesmen formatif ini tidak dimasukkan pada Rapor/LHBS

      Sedangkan Asesmen Diagnostik juga tidak dimasukkan pada rapor/LHBS, karena asesmen diagnostik dilakukan pada pra pembelajaran untuk mengetahui batas kemampuan peserta didik, serta karakteristiknya dan cara belajarnya para peserta didik. Yang hasilnya akan digunakan oleh guru untuk menyusun perangkat pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik dari peserta didiknya.

      Berikut link download soal ASAS kelas 3 SD/MI :

(Di klik beberapa kali ya! kalau klik pertama muncul iklan)

1. Soal ASAS B. Indonesia 3

2. Soal ASAS B. Inggris 3

3. Soal ASAS Pendd, Pancasila 3

4. Soal ASAS PJBL 3

5. Soal ASAS IPAS 3

6. Soal ASAS Matematika 3

7. Soal ASAS Seni Rupa 3

8. Soal ASAS PJOK 3

SOAL DAN KISI-KISI ASESMEN SUMATIF AKHIR SEMESTER (ASAS) SMP/MTS

      Penilaian pada kurikulum merdeka dikenal dengan istilah Asesmen. Asesmen terdiri dari Asesmen Diagnostik, Asesmen Sumatif dan Asesmen Formatif. 

      Asesmen Diagnostik adalah asesmen yang dilakukan sebelum pelaksanaan pembelajaran, bisa dilakukan di awal semester ganjil dan awal semester genap. Asesmen diagnostik dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan awal masing-masing peserta didik, karakteristiknya dan kebutuhan belajarnya. Dari pengetahuan tentang kemampuan peserta didik tersebut akan bermanfaat bagi guru untuk:

a) membantu guru merancang pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan tahap perkembangan masisng-masing peserta didik

b) meningkatkan eektifitas pembelajaran

c) mengembangkan kurikulum yang lebih baik

d) membantu peserta didik yang mengalami kesulitan belajar

      Asesmen Formatif, adalah asesmen yang dilakukan pada saat proses pembelajaran. Tujuannya adalah untuk mengetahui sampai sejauh mana capaian pembelajaran serta untuk memperbaiki proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru.

     Asesmen Sumatif adalah asesmen yang dilakukan setelah proses pembelajaran untuk menilai sejauh mana ketercapaian tujuan pembelajaran dari peserta didik. hasil Asesmen Sumatif inilah yang dimasukkan dalam daftar nilai dan Rapor. 

     Asesmen Sumatif meliputi Sumatif Harian (dulu disebut Ulangan Harian), Sumatif Tengah Semester (dulu PTS), Sumatif Akhir Semester (dulu disebut PAS) dan Sumatif Akhir tahun (dulu disebut (PAT).

     Berikut Soal-soal dan kisi-kisi serta kuncinya sumatif Akhir Semester Ganjil SMP/MTs, silahkan di download:

(Di klik beberapa kali ya! kalau klik pertama muncul iklan)

- PERANGKAT SOAL SAS MAPEL UMUM KELAS 8 SMP/MTS

- PERANGKAT SOAL PAS MAPEL UMUM KELAS 9 SMP/MTS

- PERANGKAT SOAL SAS MAPEL UMUM KELAS 7 SMP/MTS

- PERANGKAT SOAL SKI AKIDAH FIKIH QURDIS B.ARAB SAS 7 8 9 

DOWNLOAD APLIKASI RAPOR P5

Rapor P5 merupakan bagian dari sistem penilaian dalam Kurikulum Merdeka yang berfungsi untuk mencatat perkembangan peserta didik dalam kegi...